REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Sebanyak 999 bedug ditabuh dalam Festival Dulag yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, Jabar, pada malam takbiran, menyambut Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.
"Festival Dulag dalam menyambut Idul Fitri telah digelar setiap tahun di Purwakarta. Ini sudah menjadi tradisi," kata Bupati setempat Dedi Mulyadi, di Purwakarta, Sabtu (24/6).
Seperti biasa, ada sebanyak 999 bedug yang ditabuh dalam Festival Dulag, di sepanjang Jalan KK Singawinata, Purwakarta.
"Ini kan tradisi yang sudah melegenda dalam menyambut fajar 1 Syawal setiap tahun. Kegiatan yang digelar ini selalu meriah dan warga bisa tertib mengikutinya," katanya.
Pihak Panitia Teknis Festival Dulag Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Purwakarta menyatakan, persiapan untuk kegiatan sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari.
"Selain memeriahkan malam takbiran, even ini juga melombakan tabuhan dulag dari para peserta. Semua tim boleh ikut asal membawa bedug sendiri," kata Kabid Pariwisata pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Purwakarta, Heri Anwar.
Pihaknya telah menyiapkan berbagai kategori lomba, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN, BUMD, Desa/Kelurahan dan komunitas masyarakat.
Dari masing-masing kategori tersebut akan dipilih juara 1, 2 dan 3. Selain itu, pihak panitia juga telah menyiapkan sebanyak 20 hadiah hiburan bagi peserta yang terpilih oleh dewan juri.
"Masing-masing kategori itu harus memenuhi kriteria harmonisasi, dekorasi dan penampilan, kita saring nanti juaranya, kita juga sediakan hadiah hiburan," katanya.