REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 16.618 pemudik dijadwalkan bersngkat dari stasiun Gambir menuju ke berbagai daerah. Humas PT KAI DAOP I, Suprapto mengatakan, angka tersebut masih cenderung sama dengan H-9 hingga H-1 lebaran. "Kalau dibilang saat ini Gambir masih mengalami lonjakan penumpang," kata Suprapto saat ditemui di stasiun Gambir, Ahad (25/6) di Jakarta.
Berdasarkan data yang dimiliki KAI, jumlah penumpang yang mudik melalui stasiun Gambir sejak Jumat (16/6) cenderung stabil. Sejak saat itu, pemudik yang melintasi stasiun Gambir berkisar antara 15. 706 hingga 16.845 pada H-1 lebaran.
Bahkan hingga H+1, KAI masih mengalami lonjakan penumpang. Suprapto mengatakan, sekitar 16.267 penumpang akan mudik melalui stasiun Gambir. "Perbedaan jumlah 1000-2000 penumpang masih dalam tahap toleransi, artinya hingga H+1 Gambir masih dalam tahap puncak arus mudik," katanya.
Jumlah penumpang baru mulai berkurang pada H+3 dan H+4 lebaran. Saat itu, jumlah penumoang yang sudah membeli tiket masing-masing sebanyak 15. 221 dan 13. 210 penumpang. Suprapto mengatakan, angka tersebut masih dapat berubah labtaran penumpang masih dapat melakukan pembatalan keberangkatan. "Jumlah penumpang baru berkurang drastis pada H+4 dan H+5 sebanyak 10. 761 dan 6. 837 orang," katanya.