REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- H+2 Libur Hari Raya Idul Fitri 1438 H menyebabkan sejumlah ruas jalanan Ibu Kota lengang karena banyaknya warga Jakarta yang mudik atau pulang kampung ke kampung halamannya. Ditlantas Polda Metro Jaya menilai, hingga kini keadaan lalu lintas dalam kota belum padat karena arus balik belum dimulai sepenuhnya.
"Kalau arus balik belum ya, masih arus mudik ini, sekarang masih," ujar Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya Komisaris Besar Polisi Halim Pagarra pada Republika.co.id, Selasa (27/6).
Halim menilai, arus mudik dari luar kota Jakarta belum dimulai sepenuhnya. Dia memprediksikan arus balik baru akan dimulai tiga hari usai hari Raya Idul Fitri 1438 H, yakni Rabu (28/6) besok. Untuk dalam kota sendiri, menurut Halim belum ada indikasi keramaian karena arus balik. "Tapi mungkin H+3 baru mulai dari sana yang di luar kota ya prediksinya seperti itu. Kalau untuk dalam kota, Jumat-Sabtu nanti diprediksi sudah mulai ramai," ucap mantan Dirlantas Polda Papua itu.
Saat ini, sejumlah ruas jalan di sekitar tempat wisata di Ibu Kota terpantau padat. Menurut Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, di Jalan RM Harsono Ragunan Jakarta Selatan menuju Ragunan terpantau padat. Begitu juga jalan di sekitar Monumen Nasional, TMII, dan Puncak.
Hal ini menurut Halim karena atmosfir libur lebaran masih menyala, sehingga keluarga menghabiskan waktunya ke tempat wisata. Jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya pun terus melakukan pemantauan di lokasi dalam kota maupun untuk memantau arus balik. "Kita masih lihat dan pemantauan di lapangan ya bagaimana nanti dinamikanya," ujar dia.