REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Volume penumpang kereta api pada arus balik Lebaran 2017 di 13 stasiun wilayah PT Kereta Api Daerah Operasi 5 Purwokerto mulai meningkat, kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ixfan Hendriwintoko.
"Peningkatan tersebut terlihat dari data keberangkatan penumpang pada hari Selasa (27/6) atau H2+1 Lebaran yang mencapai 22.645 orang. Sementara volume penumpang yang diberangkatkan pada hari Senin (26/7) atau H2 Lebaran sebanyak 19.228 orang," katanya di Purwokerto, Jawa Tengah, Rabu (28/6).
Ia mengatakan jika dibandingkan dengan volume keberangkatan penumpang pada H2+1 Lebaran 2016 yang sebanyak 21.265 orang, jumlah penumpang yang diberangkatkan pada Selasa (27/6) menunjukkan kenaikan sebesar 6 persen.
Menurut dia, volume keberangkatan penumpang pada H2+1 Lebaran 2017 tersebut hampir sama dengan jumlah penumpang yang turun di 13 stasiun wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto. "Volume penumpang yang turun di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto pada H2+1 Lebaran sebanyak 21.565 orang atau meningkat 11 persen dari periode yang sama tahun 2016 yang sebanyak 19.408 orang," katanya.
Ia mengatakan masih tingginya volume penumpang yang turun di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto karena mereka menyesuaikan jadwal keberangkatan kereta api sesuai yang tercantum pada tiket.
"Berdasarkan pembicaraan kami dengan beberapa penumpang yang baru turun dari kereta api, sebagian besar rata-rata kehabisan tiket pada arus mudik sehingga mudiknya baru sekarang. Namun ada juga yang sengaja berlebaran lebih dulu di Jakarta sebelum mudik ke kampung halaman," katanya.
Ixfan mengakui jika volume penumpang kereta api pada masa angkutan Lebaran 2017 cenderung meningkat daripada tahun sebelumnya. Selain karena tersedianya sejumlah kereta api tambahan, kata dia, peningkatan volume penumpang tersebut juga disebabkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap jasa kereta api sebagai moda transportasi massal yang aman, nyaman, dan bebas dari kemacetan.
"Kami sampaikan terima kasih kepada pelanggan setia kereta api. Kami terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan," katanya.