Kamis 29 Jun 2017 09:48 WIB

Militan Somalia Halangi Bantuan untuk Anak-Anak Kelaparan

Red: Ani Nursalikah
Anak-anak pengungsi menyantap nasi tanpa lauk di kamp pengungsian Al Cadaala, Mogadishu, Somalia.
Foto: Feisal Omar/Reuters
Anak-anak pengungsi menyantap nasi tanpa lauk di kamp pengungsian Al Cadaala, Mogadishu, Somalia.

REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI -- Puluhan ribu anak-anak terancam kelaparan di Somalia akibat akses untuk pemberian bantuan ke tempat mereka dikuasai kelompok militan, demikian dilaporkan sebuah kelompok amal Save the Children, Kamis (29/6).

Menurut Direktur Save the Children untuk Somalia, Hassan Noor Saadi pemberian layanan bagi mereka yang terancam kelaparan sangat sulit karena terdapat sekitar dua juta orang yang berada di wilayah yang dikuasai kelompok al Shabaab.

"Tidak mudah untuk memberikan bantuan kepada mereka," kata Noor Saadi.

Kelompok militan al Shabaab menguasai sebagian besar wilayah selatan dan tengah Somalia sampai 2011, saat mereka diusir dari ibukota Mogadishu oleh tentara Uni Afrika. Namun mereka sekali sekali masih tetap melancarkan serangan.