REPUBLIKA.CO.ID, SOCHI--Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew mengatakan, nama pemain yang terbukti menggunakan doping seharusnya dipublikasikan dan dilarang bermain lagi. Pernyataan ini ia ungkapkan setelah FIFA melakukan investigasi kepada salah seorang pemain Rusia yang dinyatakan menggunakan doping. "Saya ingin organisasi menguji kami di kamp pelatihan dan selama pertandingan dan sebelumnya mereka harus memberi kami namanya. Saya ingin namanya," kata Loew saat konferensi pers sebelum timnya bertanding di semifinal Piala Konfederasi 2017 melawan Mesiko, Kamis (29/6).
Loew mengatakan, jika tuduhan tersebut terbukti harusnya ada nama yang keluar. Menurut Loew, FIFA tidak seharusnya menyembunyikan nama pemain tersebut. Sektaris Jendral FIFA Fatma Samoura mengatakan, Badan Sepakbola Rusia cukup koperatif dengan Agensi Anti-Doping Dunia (WADA). Menurut Samoura, Rusia juga tidak menoleransi atletnya menggunakan doping. "Mudah-mudahan ini akan menjadi sesuatu yang bisa dihentikan, sehingga kita bisa mulai fokus pada sepak bola yang sehat," kata Samoura di Kazan, pada Rabu malam.
FIFA mengatakan, pada Ahad kemarin pihaknya telah menyelidiki pemain asal Rusia yang dituduh menggunakan doping. Mereka dianggap mendapat keuntungan dari skema peraturan penggunaan doping yang rumit di Rusia. Sementara Rusia menyangkal adanya persoalan penggunaan doping di negara mereka. Pada Desember tahun lalu seorang pengacara olahraga dari Kanada Richard Mclaren mengatakan ada lebih dari seribu atlet Rusia yang terlibat atau mendapat keuntungan dari penyalahgunaan peraturan tentang doping di negara tersebut.