Jumat 30 Jun 2017 09:50 WIB

Larangan Perjalanan Halangi Dokter Asal Suriah Bertemu Istri

Red: Ratna Puspita
Aksi protes atas kebijakan imigrasi Presiden Trump. (Ilustrasi)
Foto: AP
Aksi protes atas kebijakan imigrasi Presiden Trump. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Khaled Almilaji kerap harus melakukan perjalanan bolak-balik dari Amerika Serikat ke Suriah untuk misi kemanusiaan. Dokter kelahiran Aleppo, Suriah, itu pun menjadi korban kebijakan larangan masuk Amerika Serikat yang diterapkan oleh pemerintahan Donald Trump.

Almilaji gagal masuk ke Amerika Serikat sejak Trump pertama kali memberlakukan larangan masuk warga dari negara konflik pada Januari lalu. Akibatnya, Almilaji pun tidak bisa bertemu istrinya, Jehan Mouhsen, yang tinggal di Rhode Island, Amerika Serikat. Padahal, istrinya sedang hamil lima minggu kala itu.

Dokter berusia 35 tahun itu baru bisa berjumpa istrinya awal bulan ini, atau setelah hampir enam bulan. Itu pun bukan bertemu di Rhode Island. Dia bertemu istrinya di Toronto, Kanada.

Dilansir dari Guardian pada Jumat (30/6), Almilaji dan Mouhsen yang merupakan fisikawan pindah ke Rhode Island pada 2016. Alasan kepindahan agar Mouhsen bisa kuliah pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat di Universitas Brown.