Senin 03 Jul 2017 03:34 WIB

Soal Korut, Trump akan Hubungi Presiden Cina dan PM Jepang

Rep: Hasanul Rizqa/ Red: Bayu Hermawan
 Donald Trump mengumumkan Amerika Serikat menarik diri dari perjanjian iklim Paris.
Foto: AP/Andrew Harnik
Donald Trump mengumumkan Amerika Serikat menarik diri dari perjanjian iklim Paris.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dijadwalkan akan berdiskusi dengan Presiden Cina Xi Jinping dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada Ahad (2/7) malam waktu Washington DC. Momentum tersebut sekaligus menjelang pertemuan negara-negara G-20 yang akan berlangsung di Hamburg, Jerman, pada 7-8 Juli 2017.

Reuters, Ahad (2/7) melaporkan, Trump antara lain akan membahas soal agitasi Korea Utara dan perdagangan besi dengan kedua pemimpin Asia itu. Seperti diketahui, Trump terus mendesak Beijing agar bersikap tegas terhadap Korea Utara yang kerap menggelar uji coba peluru kendali balistik.

Di sisi lain, Trump hendak mendahului pembicaraan ihwal perdagangan internasional di pertemuan G-20 nanti. Utamanya mengenai impor besi dari negara-negara luar ke AS. Politikus Partai Republik ini menegaskan pentingnya aturan baru tentang kuota atau tarif impor besi demi kepentingan nasional AS.

Pada April lalu, Trump dan Xi sempat bertemu empat mata di Florida, AS. Dalam kesempatan itu, Trump menegaskan komitmennya untuk AS terus menjalin hubungan niaga dengan Cina. Di saat yang sama, Trump berharap Cina terus menekan Korea Utara agar menghentikan pelbagai program misilnya.

Namun, Reuters merangkum, sampai kini Trump merasa kecewa lantaran Beijing masih bersikap lunak terhadap Pyongyang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement