Senin 03 Jul 2017 14:06 WIB

Kapolda Jabar Bantah Terbitkan Surat Prioritas Akpol

Red: Bilal Ramadhan
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Drs Anton Charliyan
Foto: inibiodata.com
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Drs Anton Charliyan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan membantah telah mengeluarkan surat keputusan tentang kebijakan prioritas putra/putri daerah dan nondaerah dalam penerimaan calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol) Jawa Barat TA 2017.

"Itu enggak ada. Tidak pernah ada surat keputusan itu," ujar Anton di Mapolda Jabar, Bandung, Senin (3/7).

Sebelumnya, beredar surat keputusan Kapolda Jawa Barat Nomor Kep/702/VI/2017 tanggal 23 Juni 2017 yang mengatur pedoman penerapan persentase kelulusan tingkat panitia daerah (panda) bagi putra-putri daerah dalam proses seleksi penerimaan anggota Polri secara terpadu (Akpol, Bintara, Tamtama) TA 2017 Panda Polda Jabar.

Dalam keputusan Kapolda Jabar itu, hasil kelulusan sementara sebanyak 35 pria dan 4 wanita dengan kuota 13 putra daerah dan 22 orang non-putra daerah. Namun, setelah melewati tahap seleksi, hanya 12 putra daerah dan 11 orang non-putra daerah yang diterima.