REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO -- Jumlah Aparat Sipil Negara (ASN) atau PNS di lingkungan Pemkab Banyumas yang tidak masuk kerja pada hari pertama setelah liburan, terhitung cukup banyak. Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKDD), Achmad Supartono, menyebutkan 494 ASN yang tidak masuk kerja.
Namun dia menegaskan, seluruh ASN yang tidak masuk kerja tersebut bukan karena membolos atau tidak masuk kerja tanpa keterangan. ''Dari jumlah tersebut, yang tidak masuk kerja karena telah lepas piket atau masuk kerja pada waktu libur sebelumnya mencapai 391 orang,'' ujarnya, Senin (3/7).
Sementara sisanya, kata Achmad, tercatat sebanyak 21 orang tidak masuk kerja karena sakit dengan keterangan dokter, 7 orang mengajukan izin, dan 76 orang sedang mengambil cuti. ''Dengan demikian, tidak ada satu pun ASN yang tidak masuk kerja tanpa memberi keterangan,'' ujarnya.
Menurutnya, data mengenai jumlah ASN yang tidak masuk kerja tersebut, diperoleh setelah pihaknya menerjunkan 11 tim ke kantor-kantor layanan pemerintah seperti kantor kelurahan, kecamatan, UPT, kantor kecamatan, Puskesmas, rumah sakit dan OPD. Tim mengecek absensi dan mencocokkan kehadiran ASN. ''Jumlah ASN yang disidak, keseluruhan mencapai 4.254 orang,'' ujarnya.
Terkait efektivitas kerja ASN pada hari pertama, diakui Supartono, umumnya kantor pemerintahan masih diisi dengan kegiatan halal bihalal dan silaturahmi. Namun untuk kantor pelayanan, sudah efektif memberikan pelayanan. ''Untuk kantor birokrasi, kemungkinan mulai efektif Selasa besok,'' ujarnya.