REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Restoran sandwich waralaba Subway berencana untuk membuka 500 gerai di Inggris dan Irlandia selama tiga tahun kedepan. Pembukaan gerai ini diperkirakan akan menciptakan sekitar 5 ribu lapangan kerja.
Dilansir Reuters, Selasa (4/7), Subway fokus untuk menyasar pasar makanan cepat saji dengan harga murah. Subway menjual berbagai macam sandwich dan salad. Subway menargetkan pertumbuhan 3 ribu gerai pada 2020 atau naik sebesar 2.500 gerai dari saat ini. Rencana ekspansi tersebut berdasarkan atas permintaan konsumen.
Pasar makanan cepat saji di Inggris diperkirakan bernilai hampir 22 miliar poundsterling atau 29 miliar dolar AS pada 2021. Nilai tersebut naik dari 16,1 miliar poundsterling pada 2016.
Subway merupakan perusahaan waralaba asal Amerika Serikat. Pada 2016 lalu, Subway menutup sekitar 359 gerai di AS karena terjadinya persaingan ketat di industri makanan cepat saji. Secara global Subway memiliki lebih dari 44 ribu gerai di 112 negara, mulai dari Afghanistan hingga Zambia.