Kamis 06 Jul 2017 16:29 WIB

KPK dan Polri Bermaaf-maafan

Red: Nur Aini
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo (kanan) usai melakukan pertemuan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (6/7).
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo (kanan) usai melakukan pertemuan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (6/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyambangi Mabes Polri, Jakarta, Kamis (6/7), guna bersilaturahim dengan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian pasca-Lebaran.

"Kedatangan kami para pejabat KPK ke Mabes Polri dalam rangka silaturahim, karena masih Bulan Syawal, kita bermaaf-maafan," kata Ketua KPK Agus Rahardjo di Mabes Polri.

Ia menegaskan kunjungannya tersebut bukan semata membicarakan soal kasus, tetapi untuk bersilaturahim dengan Kapolri dan membangun komitmen untuk meningkatkan koordinasi yang lebih baik antarlembaga penegak hukum.

"Jadi tujuan kami semata-mata bukan hanya membicarakan kasus, kami juga bersilaturahim, kami berkomitmen membangun koordinasi yang lebih baik di waktu yang akan datang," katanya.

Menurut Agus, peranan Polri dalam membantu kerja KPK dalam memberantas korupsi, sangat dibutuhkan. Ia mencontohkan dalam operasi tangkap tangan (OTT) di daerah, KPK selalu mendapatkan pengawalan polisi baik pada waktu penangkapan pelaku maupun penyitaan barang bukti.

Dalam kesempatan itu Agus mengatakan mengapresiasi kerja sama KPK-Polri yang sudah terjalin selama ini. Selain itu pihaknya juga berterima kasih atas keberhasilan Polri dalam Operasi Ramadniya 2017. "Sebagai warga Indonesia, saya sangat berterima kasih, karena mudik tahun ini sangat lancar," kata Agus.

Ia menambahkan harapannya supaya kedepan koordinasi KPK-Polri bisa ditingkatkan lebih baik lagi. "Masih banyak pekerjaan yang perlu kita koordinasikan antara KPK-Polri," katanya.

Sementara Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan bahwa pihaknya akan selalu mendukung langkah-langkah KPK dalam pemberantasan korupsi. Sebaliknya, Tito juga meminta dukungan KPK dalam upaya Polri menangani permasalahan internal Polri agar tercipta budaya profesional, bebas korupsi dan humanis di lingkungan Polri. "Kami dari Kepolisian pasti akan mendukung langkah-langkah Komisi Pemberantasan Korupsi. Sebaliknya, Polri pun meminta dukungan KPK dalam menangani permasalahan internal Kepolisian agar tercipta budaya yang lebih baik di lingkungan Kepolisian," kata Tito.

Selain Agus Rahardjo, empat Komisionar KPK turut hadir di Mabes Polri adalah Basaria Panjaitan, Alexander Marwata, Laode M. Syarif, Thony Saut Situmorang serta Juru Bicara KPK Febri Diansyah.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement