REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Pelatih Leicester City Craig Shakespeare mulai hilang kesabaran terhadap sikap pemainnya, Riyad Mahrez. Shakespeare mengatakan, ia sempat memaklumi ketika Mahrez dengan mengejutkan minta dijual ke klub lain pada bursa musim panas Eropa tahun ini.
"Saya sempat kecewa dengan sikapnya yang mengumumkan ingin pergi di depan publik, tapi tak apa mungkin memang inilah era sepak bola modern," kata Shakespeare dikutip dari ESPN, Sabtu (8/7).
Tapi, ia mengaku tak bisa menerima jika kini Mahrez seperti ogah-ogahan dalam berlatih hanya karena ingin permintaannya dikabulkan. Ia mengatakan bahwa Mahrez terikat kontrak dengan klub.
"Mahrez masih pemain kami, seharusnya dia menghormati kontrak dan mengikuti agenda latihan," kata dia.
Shakespeare mengatakan, Mahrez seharusnya bisa profesional. Menurutnya, seorang pemain harus menunjukkan komitmen tinggi selama kontrak masih mengikat.
Ia pun ingin agar Mahrez memperlihatkan komitmen itu kepada staf, rekan-rekan setim, dan khususnya suporter. Pelatih 53 tahun ini bahkan mengancam, jika Mahrez akhirnya tak jadi ke Arsenal tapi sikapnya masih tak profesional maka pemain asal Aljazair itu akan terus dicadangkan.
"Dia seharusnya memahami hal-hal seperti ini. Jika dia memilih tetap tak mau profesional maka dia tidak akan saya mainkan," kata Shakespeare.
Shakespeare juga menegaskan the Foxs belum menerima tawaran apapun untuk Mahrez. "Jika pemain ingin pergi dan kami mendapat tawaran, kita akan merenungkannya," kata Shakespeare, dilansir Guardian.
Mahrez merupakan sosok penting ketika Leicester meraih gelar juara musim 2015/2016. Namun, musim lalu kontribusinya menurun hingga Leicester nyaris terdegradasi.
Mahrez telah menjadi subjek spekulasi transfer, sejak ia menyatakan ingin pindah pada akhir Mei lalu. Kini, pemain terbaik Liga Primer Inggris dua musim lalu itu dikabarkan sangat benafsu untuk pindah ke Arsenal.
Namun, Arsenal tidak bersedia memenuhi tuntutan harga yang diminta Leicester untuk melepas Mahrez. The Foxs akan membiarkan Mahrez pergi dengan biaya mendekati 50 juta pound (Rp 865 miliar).
Leicester telah membeli sejumlah pemain untuk memperkuat skuat musim depan. The Foxs merekrut Harry Maguire dari Hull City dan gelandang Sevilla Vincent Iborradi bursa transfer musim panas ini.
The Foxs juga bersiap untuk mengalahkan rival di Liga Primer seperti West Ham, Swansea City, dan Crystal Palace, untuk mendapatkan striker Manchester
City, Kelechi Iheanacho. Shakespeare juga masih ingin merekrut bek tengah lagi, yakni penyerang West Brom, Jonny Evans.