REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur menunggu kondisi kesehatan istri pakar telematika Hermansyah guna menjalani pemeriksaan. Sebelumnya, istri dari korban pembacokan itu mengalami shock sehingga tidak bisa dimintai keterangan. "Istrinya masih trauma jadi masih sepatah dua kata. Kita akan tunggu sampai yang bersangkutan bisa dilakukan pemeriksaan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Selasa (12/7).
Argo menyatakan, Hermansyah juga masih dalam pemeriksaan tim dokter Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta. Secara umum, kondisi Hermansyah normal seperti denyut nadi, tekanan darah, serta terdapat beberapa luka pada bagian tangan, sikut, telinga, dan dagu. Argo mengatakan, Hermansyah dapat berkomunikasi dan sadar, meski belum dapat dimintai keterangan.
Terkait peristiwa pembacokan terhadap Hermansyah, Argo menuturkan penyidik kepolisian telah mengolah tempat kejadian perkara pada Senin (10/7) malam. Polisi memeriksa beberapa saksi, menganalisis rekaman kamera pengintai (CCTV), dan mencari barang bukti lainnya di sekitar lokasi kejadian.
Sebelumnya, Hermansyah terlibat pertengkaran dengan pengemudi lain berjumlah lima orang yang berujung pembacokan usai kendaraannya bersenggolan di Tol Jagorawi Jakarta Timur pada Ahad (9/7) sekitar pukul 04.00 WIB. Saat kendaraan bersenggolan, Hermansyah bersama istrinya dan beriringan dengan adiknya setelah makan malam merayakan ulang tahun istrinya.
Peristiwa itu menjadi perhatian publik lantaran Hermansyah bersedia menjadi saksi ahli telematika untuk membantah tuduhan dugaan penyebaran percakapan dan foto berkonten pornografi terhadap pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab dan seorang wanita Firza Husein. Baca juga, Hermansyah Dibacok, Pengacara Firza Batal Ajukan Saksi.