Kamis 13 Jul 2017 09:42 WIB

Polisi Evakuasi 4 Korban Tewas Terbakar

Red: Andi Nur Aminah
Korban Terbakar (ilustrasi)
Foto: Republika/Mardiah
Korban Terbakar (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, berhasil mengevakuasi empat korban tewas karena terbakar pada kecelakaan di jalur Pantura Pelelen, Alas Roban, Gringsing, Kamis (13/7) pagi. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Batang AKP Muhammad Adiel Aristo di Batang, mengatakan polisi masih melakukan pendalaman dan penyelidikan terhadap kasus kecelakaan yang menewaskan keluarga anggota Polres Batang itu.

"Kami masih selidiki (kasus kecelakaan itu, Red) dan meminta keterangan sejumlah saksi. Adapun, jenazah korban sudah di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kalisari Batang, Kamis, sekitar pukul 03.00 WIB" katanya.

Empat korban meninggal dunia adalah Brigadir Yaenal Bahri (39), istri Yaenal Niati Solekhatun, Naufal Zahran (2,5), dan Suciati (52). Semuanya warga Kelurahan Kauman, Kecamatan Batang.

Kecelakaan yang menewaskan keluarga anggota Polres Batang itu berawal saat truk tronton nomor polisi BE 9925 CM dari arah Barat (Jakarta) menuju Timur (Semarang) dengan jalan lurus menurun, pada Rabu (12/7) sekitar pukul 23.00 WIB. Akan tetapi, setelah sampai di tempat kejadian perkara, laju truk tronton berjalan tidak terkendali yang kemudian menabrak mobil yang berjalan dari arah Timur (Semarang) ke Barat (Jakarta).

Setelah menabrak mobil yang tidak dikenal, truk tronton kemudian menabrak mobil Honda Jazz nomor polisi E 1518 MA yang dikemudikan korban dari arah Timur menuju Barat. Truk tronton yang sarat bermuatan tepung itu, akhirnya berhenti setelah terguling dan menimpa mobil Honda Jazz hingga terbakar. Semua penumpang mobil tewas terbakar.

Proses evakuasi juga sempat mengalami kesulitan karena seluruh penumpang mobil Honda Jazz tergencet oleh bagian truk tronton tersebut. "Saat ini, kami masih melakukan pengejaran terhadap sopir truk tronton yang diduga melarikan diri setelah kejadian kecelakaan itu," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement