REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Wali Kota Padang, Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah menargetkan untuk meningkatkan kunjungan kalangan wisatawan asal Timur Tengah di daerah ini.
"Kami akan bekerja sama dengan Malaysia untuk membuka jalur wisata tersebut karena selama ini wisatawan Timur Tengah banyak yang berkunjung ke sana," kata dia saat menghadiri Festival Rendang 2017 di Padang, Ahad (16/7).
Ia mengatakan saat ini tengah mempersiapkan rencana kerja sama tersebut. "Kami akan undang pihak Malaysia untuk mempelajari bagaimana caranya menjadikan kota Padang menjadi tujuan wisman asal Timur Tengah," katanya.
Terkait Festival Randang ini, Mahyeldi mengungkapkan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena dalam perlombaan setiap kelurahan wajib menyertakan dua pemudi bertujuan melestarikan makanan ini.
"Festival Rendang ini diikuti oleh 104 kelurahan yang ada di Kota Padang, pemenang lomba adalah mereka yang mampu menyajikan rendang terlezat, penampilan menarik dan menggugah selera," kata dia
Sementara Asisten Deputi Pengembangan Segmen Pasar Personal Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata Raseno Arya mengatakan selama ini wisatawan Timur Tengah datang ke kawasan Asia Tenggara hanya sampai di Malaysia. "Kita upayakan bagaimana mereka juga datang ke Padang yang memiliki makanan tradisional yang luar biasa," kata dia.
Menurutnya Festival Marandang seperti ini harus segera dilestarikan. Kalau perlu masakan selain rendang harus dimunculkan agar wisatawan memiliki pilihan makanan nantinya. "Di Sumbar ini ada Kalio, Kepala Ikan dan makanan khas lainnya yang harus dipromosikan," kata dia.
Ia mengatakan saat ini yang perlu dilakukan saat ini adalah membuat pengunjung nyaman datang ke sini. "Berikan senyum yang ramah dan kesan yang baik kepada mereka karena apabila kesannya buruk maka mereka tidak akan kembali ke sini lagi," kata dia.