Senin 17 Jul 2017 03:18 WIB

PPP Romahurmuzy Gelar Mukernas Persiapan Pemilu

Ketua DPP PPP Iskandar Saichu (tengah), bersama Sekjen DPP PPP Achmad Mustaqim (kanan), dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi memberikan keterangan pers jelang Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke II, Jakarta, Ahad (16/7).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Ketua DPP PPP Iskandar Saichu (tengah), bersama Sekjen DPP PPP Achmad Mustaqim (kanan), dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi memberikan keterangan pers jelang Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke II, Jakarta, Ahad (16/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Persatuan Pembangunan yang dipimpin Muhammad Romahurmuzy akan menggelar Musyawarah Kerja Nasional kedua pada 19-22 Juli 2017 sebagai persiapan menghadapi Pilkada serentak 2018 dan Pemilu 2019.

"Kami melaksanakan mukernas ini antara lain untuk konsolidasi organisasi dan membahas persiapan pemilu serentak 2019 dan pelaksanaan pilkada 2018," kata Ketua Panitia Pelaksana Mukernas Iskandar D Syaikhu dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Ahad (16/7).

Dia menjelaskan dalam Mukernas tersebut akan didengarkan pandangan dan pendapat 34 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP se-Indonesia mengenai situasi politik menjelang Pemilu 2019. Iskandar mengatakan Mukernas tidak akan membahas konflik internal antara pihaknya dengan kubu Djan Faridz, tetapi akan membahas isu-isu politik, ekonomi, hukum, kesejahteraan rakyat, seperti "Full Day School", terorisme, pemberantasan narkoba.

"Mukernas II PPP ini menjadi istimewa karena akan diisi dengan bimbingan teknis nasional kepada anggota-anggota DPRD Kabupaten/Kota, dan Provinsi seluruh Indonesia. Ada sekitar 1.500 anggota DPRD dari PPP seluruh Indonesia," ujarnya.

Menurut dia, Bimtek itu dilakukan untuk meningkatkan kualitas para anggota DPRD di semua tingkatan agar menyelenggarakan pemerintahan dengan baik sekaligus mengawal program Nawacita pemerintah.

Ketua DPP PPP itu menjelaskan Mukernas juga menjadi kegiatan yang penting dalam menentukan dan mendukung pembangunan nasional sekaligus menjadi momentum kebangkitan partainya dalam mencapai target masuk tiga besar partai pemenang di Pemilu 2019.

Iskandar mengatakan dalam Mukernas itu juga akan diundang para narasumber yang akan mengisi beberapa sesi terkait isu-isu kekinian di bidang politik, hukum, keamanan, ekonomi, dan kesejahteraan sosial.

Menurut dia, narasumber yang dijadwalkan memberikan materi di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto, dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso. Selain itu akan hadir juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj, dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

Mukernas itu akan diadakan pada 19-22 Juli 2017 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement