Selasa 18 Jul 2017 15:36 WIB

Daniel Radcliffe Bantu Turis Korban Pencopetan di London

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Esthi Maharani
Daniel Radcliffe
Foto: Time
Daniel Radcliffe

REPUBLIKA.CO.ID, Seorang turis yang sedang berjalan-jalan di Inggris mendapatkan serangan dari sekelompok penjambret bersenjata. Siapa sangka, turis tersebut mendapatkan pertolongan dari aktor Hollywood Daniel Radcliffe saat penyerangan berlangsung,

"Itu merupakan momen yang sedikit tidak terasa nyata," ungkap salah satu saksi mata Videcette kepada Evening Standard seperti dilansir Independent.

Sebelum kejadian berlangsung, Videcette sedang mengendarai mobil dan melihat dua orang bersepeda motor yang mencurigakan. Kedua orang tersebut menyerang seorang turis dan merebut tas Louis Vuitton yang dibawa oleh turis tersebut.

Ketika melihat salah satu pelaku mengeluarkan pisau, Videcette segera mengambil tindakan dengan menyerempetkan mobilnya ke arah pelaku. Sayangnya, pelaku berhasil merebut tas dan melukai wajah korban. Videcette pun kembali ke TKP untuk membantu korban.

Ketika berada dj TKP, pria yang merupakan mantan detektif polisi ini menyadari keberadaan Daniel Radcliffe di tengah sekumpulan warga yang berusaha membantu korban. Merasa tak yakin, Videcette sempat bertanya langsung kepada sosok tersebut.

"Saya berkata 'Kamu Daniel Radcliffe', dan dia membalas 'Ya, Saya'," cerita Videcette.

Meski hanya pertemuan singkat, Radcliffe meninggalkan kesan yang mendalam bagi Videcette. Videcette menilai Radcliffe adalah seorang pria yang sangat baik. Ia menilai tak banyak selebriti yang akan berhenti dan memberi pertolongan jika dihadapkan dengan kejadian serupa.

"Banyak bintang yang tidak akan berhenti untuk membantu," tegas Videcette.

Terkait pernyataan ini, juru bicara Daniel Radcliffe turut angkat bicara. Juru bicara tersebut mengonfirmasi bahwa Radcliffe memang berada di TKP ketika kejadian berlangsung. Akan tetapi, ia tidak memberikan keterangan lebih lanjut terkait peran Radcliffe dalam membantu turis tersebut.

Selain kehilangan tas dan mendapatkan luka di wajah, Videcette juga mengatakan bahwa kondisi korban saat itu snagat terguncang. Kasus pencurian atah penjambretan tercatat sudah cukup sering terjadi di London.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement