Rabu 26 Jul 2017 01:07 WIB

Belum Ada Usulan Kereta Gantung ke Rinjani

Menikmati matahari terbit di Gunung Rinjani dari Bukit Pergasingan, Sembalun, Lombok.    (Republika/ Wihdan Hidayat)
Foto: Republika/ Wihdan
Menikmati matahari terbit di Gunung Rinjani dari Bukit Pergasingan, Sembalun, Lombok. (Republika/ Wihdan Hidayat)

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kasubag Tata Usaha Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Mustafa Imran Lubis menyatakan, belum ada usulan dari Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah yang akan menggandeng investor asal Tiongkok untuk membangun kereta gantung di TNGR.

"Sampai hari ini, kami belum ada terima usulan soal kereta gantung," kata Lubis, Selasa (25/7).

Ia menuturkan, informasi mengenai rencana pembangunan kereta gantung di kawasan Gunung Rinjani, diperoleh hanya melalui media, sedangkan secara langsung dari Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan investor ke Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) belum pernah ada. Menurut dia, membuat kereta gantung bukan pekerjaan mudah, terlebih lagi di kawasan konservasi, seperti Gunung Rinjani.

"Jadi tidak mudah karena kalau sudah di kawasan konservasi berkaitan erat dengan persoalan lingkungan, ekosistem dan dampaknya," jelasnya.

Karena itu, sambungnya, posisi BKSDA bukan pada persoalan setuju atau tidak setuju melainkan pembangunan kereta gantung ke gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia itu sulit memenuhi persyaratannya.

Wacana pembangunan fasilitas kereta gantung di kawasan TNGR menuai polemik di masyarakat Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ada yang menolak dan ada pula yang mendukung gagasan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah yang akan bekerja sama dengan investor Tiongkok itu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement