REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Bakal Calon Wali Kota Bekasi dari Gerindra Dial Hasan mengatakan, Kota Bekasi harus menjadi tempat yang ramah untuk perempuan dan anak. Ia pun berkomitmen untuk menekan angka kasus kejahatan perempuan dan anak di Kota Bekasi.
"Pemimpin Bekasi ke depan harus bisa mengutamakan perempuan dan anak," ucapnya dalam keterangan pers, Selasa (25/7).
Dial mengaku prihatin dengan terus meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, khususnya di wilayah Kota Bekasi. Untuk itu, ia menegaskan salah satu komitmenya jika terpilih menjadi pemimpin Kota Bekasi adalah memerangi kasus kejahatan dan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Saya ingin membangun Kota Bekasi dan merubah stigma Bekasi menjadi kota yang ramah terhadap perempuan dan anak," katanya.
DPC Partai Gerindra Kota Bekasi sendiri resmi menetapkan 6 kandidat calon wali kota dan wakil wali kota di Pilkada 2018 mendatang. Selain Dial, ada Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi, Ibnu Hajar Tanjung, Dewan Penasehat Gerindra, Mustofa, Kader Gerindra, Bambang Sunaryo, Anggawira dan Haikal.