Rabu 14 Sep 2011 13:55 WIB

Produksi Toyota AS Kembali Normal

Logo Toyota
Logo Toyota

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Toyota telah  kembali ke tingkat produksi normal di Amerika Serikat setelah  kekurangan suku cadang akibat yang disebabkan oleh bencana alam yang dahsyat dan tsunami yang melanda Jepang enam bulan lalu.

Toyota sebelumnya memprediksikan bahwa perusahaan itu tidak bisa kembali ke tingkat produksi normal sampai November atau Desember. Penjualannya sangat terpukul oleh daftar tunggu yang panjang untuk model-model populer.

Dengan produksi Jepang juga telah mendekati angka normal, Toyota mengatakan pihaknya akan fokus untuk memperlengkapi kembali stok dealer.

Perusahaan itu merencanakan menambah waktu dan shift Sabtu pada beberapa pabriknya di Amerika Serikat guna mendorong produksi hingga 15 persen lebih tinggi ketimbang prediksi sebelumnya.

"Pemulihan itu merupakan suatu janji untuk dedikasi dan juga komitmen anggota-anggota tim Amerika Utara kami, para pemasok dan juga mitra-mitra bisnis kami," kata Steve St.Angelo, wakil presiden Toyota Motor Engineering & Manufacturing.

"Sebagian besar dari kami di Toyota sangat memberikan apresiasi terhadap kesabaran dan dukungan dari para dealer dan juga pelanggan kami," katanya.

Rencana untuk pabrik Amerika Utara Toyota ke-14 "tetap jalan," dengan produksi sedan Corolla dijadwalkan dimulai pada fasilitas Mississippi pada Oktober mendatang, industri pembuat mobil itu mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Toyota telah kembali pulih dari gempa dahsyat dan tsunami yang terjadi pada 11 Maret lalu, yang telah menghentikan pasokan komponen dan juga memaksa perusahaan itu menutup sementara beberapa pabrik dan mengurangi produksi.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement