REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Export Director Proton Holdings Berhad, Encik Mohamad Shukor Ibrahim, mengatakan, perlu modal yang kuat untuk bisa dirikan mobil nasional.
"Dibutuhkan banyak modal dan kecakapan untuk bisa mendirikan mobil nasional," ujar Ibrahim saat pembukaan outlet 3S Proton di Tanjung Duren, Jakarta, Kamis. .
Menurut dia, perlu investor-investor yang besar dalam pengembangan mobil nasional karena proyek tersebut memerlukan investasi yang sangat tinggi.
"Untuk Indonesia, saya tidak memiliki kapabilitas dalam memberikan saran. Namun itulah yang bisa saya katakan, bahwa modal yang kuat memang sangat diperlukan," kata Ibrahim.
Proton adalah merek mobil nasional asal Malaysia yang bisa dikatakan sukses dalam pengembangannya. Saat ini Proton sangat agresif dalam mengembangkan jaringannya di seluruh Indonesia. Pada Januari 2012, Proton telah memiliki 19 Sales Outlet dan 33 Service Outlet yang tersebar di seluruh kota-kota besar.
Proton Indonesia juga akan meluncurkan varian terbaru Exora Star Prime dengan transmisi A/T dan sedan seri K pada ajang pameran otomotis terbesar di Indonesia (IIMS) pada September 2012.