REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengatakan sampai sekarang jumlah pesanan mobil listrik sejenis mobil Ferrari buatan dalam negeri sudah mencapai 40 unit meski produk itu belum diluncurkan.
Sebelum menguji coba mobil listrik menempuh jarak sekitar 45 kilometer dari Depok (Jawa Barat) hingga Gedung Kementerian Riset dan Teknologi, Jakarta Pusat, ia mengatakan salah satu pemesan mobil listrik seharga Rp 1,5 miliar per unit itu adalah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Ya, Presiden juga pesan satu unit. Yang lainnya, siapa sajalah, pokoknya siap diproduksi," katanya di Depok, Senin (16/7).
Dahlan, yang belakangan getol mendorong produksi mobil nasional, juga mengatakan dia merupakan pemesan pertama mobil listrik "Ferrari" tersebut.
Ia menjelaskan pula bahwa kecepatan mobil listrik itu bisa mencapai 240 kilometer per jam. Interior dan panel mobil pun katanya dirancang mewah.
"Pokoknya semewah Ferrari lah. Lihat saja nanti, pasti anda terkagum-kagum," katanya.
Ia menambahkan, prototipe mobil listrik itu akan diperkenalkan bulan Agustus mendatang dan mulai diproduksi massal pada awal 2013.
"Saat peluncuran, saya akan menjajal mobil listrik pesanan saya. Itu sudah saya bayar uang mukanya lho," ujarnya.
Dia juga mengatakan kementerian terkait harus segera menerbitkan ketentuan terkait penggunaan mobil listrik untuk mendukung pengembangan mobil listrik nasional.
"Dalam tiga bulan ke depan, sudah jelas aturan mengenai teknis hingga komersial sudah harus dirumuskan, sehingga dapat diproduksi massal dan diterima masyarakat," katanya.