Kamis 30 Aug 2012 21:00 WIB

Merawat Mobil Pascamudik (1)

Rep: Ichsan Emrald Alamsyah / Red: M Irwan Ariefyanto
Beli mobil bekas/ilustrasi
Foto: carauctions.maxupdates.tv
Beli mobil bekas/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,Pemilik mobil umumnya selalu mengecek kendaraan sebelum mudik. Mobil untuk dibawa mudik memang membutuhkan persiapan maksimal agar bisa lancar dalam perjalanan.

Akan tetapi, memeriksa kembali kendaraan seusai mudik pun juga bukan kegiatan sunah. Pengendara harus ingat bahwa kendaraan telah bekerja maksimal, khususnya membawa beban berat sejauh ratusan kilometer. Belum lagi kendaraan umumnya terjebak macet menuju kampung halaman hingga balik lagi ke Jakarta ataupun kembali ke rumah.

Maka, agar mobil tetap nyaman saat digunakan keperluan sehari-hari, pengecekan pascamudik menjadi suatu hal yang harus dilaksanakan. Menurut Division Head Technical Service Toyota Astra Motor Dadi Hendriadi, tidak ada hal yang begitu berbeda ketika pemilik kendaraan menggunakan mobilnya untuk perjalanan jauh. Artinya, industri kendaraan bermotor telah menyiapkan mesin mobil yang siap untuk berbagai kondisi.

Selama pengendara mengikuti manual book dari agen pemegang merek (APM) dengan selalu melakukan pengecekan rutin kemudian juga memperhatikan kendaraan maka, menurut dia, biasanya tak mengalami masalah.  Begitu juga mesin mobil biasanya tak mengalami kendala ketika digunakan untuk perjalanan jauh. Akan tetapi, kata Dadi, bukan berarti kondisi mobil setelah digunakan ratusan hingga ribuan kilometer tak akan mengalami kendala.

Kadang mesin juga mengalami persoalan karena faktor eksternal, misalnya, bahan bakar. Bahan bakar itu, menurut dia, memang ada tingkat kualitas, misalnya, antara Premium dan Pertamax. Namun, kadang kualitas sesama Premium antardaerah juga berbeda. "Misalnya, di Jakarta mesin dalam kondisi baik, akan tetapi saat di kampung kok menggelitik," katanya.

Karena itu, sebaiknya para pengendara memang menggunakan bahan bakar yang level oktannya jauh lebih baik. Hal ini, menurut dia, untuk menjaga kelangsungan kondisi mesin.  Atau, sebaiknya ketika mudik dan seusai mudik, pilih stasiun pengisian bahan bakar yang ramai serta tepercaya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement