Selasa 11 Sep 2012 14:54 WIB

Tata Motors Siap Bidik Pasar Indonesia

Para pimpinan Tata Motors (dari kiri), HR & Legal Director Achmad Djauhari, president director Biswadev Sengupta, executive director Ravindra Pisharody, head distribution Pankaj Jain.
Foto: Febby/rep
Para pimpinan Tata Motors (dari kiri), HR & Legal Director Achmad Djauhari, president director Biswadev Sengupta, executive director Ravindra Pisharody, head distribution Pankaj Jain.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Indonesia masih menjadi pasar otomotif terbesar di Indonesia. Tak heran banyak perusahaan otomotif mengincar Indonesia. Salah satunya adalah Tata Motors,  perusahaan Otomotif Global terbesar asal India.

Tata Motor mencoba konsentrasi pada pasar kendaraan penumpang dan komersil di Indonesia. Executive Director PT Tata Motors Indonesia, Ravi Pisharody mengatakan pasar otomotif di Indonesia masih terbuka. Apalagi, konsumen Indonesia dikenal cerdas dalam menentukan pilihan membeli kendaraan.  

Sebelumnya Tata Motor sempat hadir di Indonesia pada 2001-2002. Setelah itu, sempat tak terdengar dan baru muncul lagi pada 2012 ini. Menurut Ravi, selama ini pihaknya memang mencoba melakukan riset dan studi atas perilaku konsumen otomotif di Indonesia. Beberapa hal menurut Ravi, mirip dan sama dengan perilaku konsumen di India. Tata Motor sempat menunjuk Thailand sebagai tes case pasar di Asia Tenggara.''Kami yakin Indonesia akan menjadi pasar terbesar kami untuk kawasan Asia Tenggara,'' paparnya.

Saat ini, Tata Motor sudah membuka 10-15 dealer resmi di seluruh Indonesia. Rencananya, selama tiga tahun Tata Motor akan membuka 60 dealer 3S (sales, service, spareparts), 100 bengkel dan lebih dari 200 toko suku cadang.

Tata Motor juga akan ikut berpatisipasi dalam Indonesian Motor Show (IMS) yang digelar di Jakarta 20 September nanti. Rencananya Tata Motor akan memamerkan secara progresif 14 kendaraan penumpang komersil.

sumber : Tata Motor
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement