REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ajang Internasional Indonesia Motor Show 2013 kembali digelar. Untuk edisi ke-21, IIMS bakal mengusung tema, "Smart Vehichle Mobility".
Ketua Penyelenggara IIMS, Jhonny Darmawan mengatakan tema tersebut sengaja dipilih karena dalam tiga tahun belakangan IIMS coba mendorong satu sistem transportasi yang efisien, hemat dan bersih. "Lewat dorongan ini tentu diharapkan dapat membentuk satu sistem mobilitas masa depan," kata dia di Jakarta, Kamis (25/4).
Wujud dari hal itu, IIMS akan menampilkan sejumlah produk yang kini tengah jadi pembahasan pemerintah dan pelaku industri otomotif yaitu Low Cost Green Car (LCGC). Namun, pihak penyelenggara belum bisa menyebutkan Agen Pemegang Merk(APM) mana yang akan memamerkan LCGC.
Seperti penyelenggaran sebelumnya, IIMS akan berlangsung di Jakarta Internasional Expo Kemayoran, pada 19-29 September 2013.
Total 35 APM akan ambil bagian. Dari 35 APM, 26 diantaranya merupakan APM untuk passenger car dan sisanya truk. " Untuk tahun ini ada dua pabrikan yang keluar yakni Geely dan Mercedes (truk), namun akan masuk Proton dan Renault," ungkap dia.
Terkait venue, penyelenggara IIMS akan memperluas venue semi permanent hall yakni 10.000 meter persegi atau lima semi permanent hall. Hall ini nantinya diperuntukan untuk industri pendukung otomotif. "Total ruang yang akan digunakan 75.101 meter persegi. Sekitar 75 persen dari luas area itu, akan digunakan sebagai area pamer," kata dia.
Menurut Jhonny, pihak penyelenggara mengharapkan pengunjung memaklumi apabila area pameran begitu sempit. "Kalau bisa sih ada tempat yang bisa menampung seratus ribu, ya mudah-mudahanlah," kata dia.
Bicara soal program acara, Jhonny mengatakan selain acara pameran, IIMS akan diisi dengan beragam acara mulai dari hal berbau edukasi hingga program menantang seperti test drive, stunt show. Tak ketinggalan Miss Motos Show 2013, Favorit Car by Visitors, Classic Car dan Ultimate Car Shoq. "Jangan lupa juga akan ada Gymkana Race Car," kata dia.
Lanjut soal target, penyelenggara berharap akan terjadi kenaik jumlah pengunjung yang datang. Tahun lalu, pengunjung yang datang mencapai 360 ribu. Tahun ini, penyelenggara menargetkan 380 ribu.
"Untuk target penjualan, ya mudah-mudahan bagus. Perlu dicatat, ini bukan adu jualan, tapi adu teknologi, adu produk dan ini tempat berkumpul tokoh otomotif," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika