Ahad 15 Sep 2013 01:29 WIB

Suzuki Tarik 200 Ribu Grand Vitara dan SX4

Rep: Friska Yolandha/ Red: Hazliansyah
Suzuki SX4 RC1, salah satu model yang saat ini beredar di Indonesia.
Foto: ANTARA
Suzuki SX4 RC1, salah satu model yang saat ini beredar di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, DETROIT -- Pabrikan mobil Suzuki menarik kembali 193.936 unit mobil karena cacatnya sensor kantong udara di kursi penumpang bagian depan.

Jenis mobil yang ditarik adalah Grand Vitara keluaran 2006 hingga 2011 dan SX4 yang dibuat sejak 2007 hingga 2011.

Tikar sensor mengukur berat badan penumpang dan menentukan kantong udara perlu difungsikan atau tidak. Menentukan siapa yang duduk di bagian depan sangatlah penting. Saat mengembang, kantung udara tersebut akan melukai anak-anak atau remaja.

Dilansir laman Associated Press, Sabtu (14/9), Suzuki mengungkapkan penggunaan berkali-kali pada tikar sensor akan membuatnya berhenti bekerja. Jika ini terjadi, kantung udara akan bekerja meskipun seseorang bertumbuh kecil duduk di kursi depan.

Pabrikan mobil Jepang tersebut menyatakan belum ada laporan kecelakaan atau korban yang diakibatkan masalah tersebut. Suzuki akan mulai mendaftar pemilik mobil seri tersebut bulan depan. Dealer akan mengganti tikar sensor dengan yang baru secara gratis.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement