REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mulai mengekspor sedan Vios buatan pabrik Karawang ke Timur Tengah.
Rencananya, sekitar 1.000 unit sedan Vios akan diekspor per bulan dan meningkat secara bertahap menjadi 3.000 unit per bulan ke Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Yordania, Libanon, dan Yaman.
Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Masahiro Nonami mengatakan, ekspor sedan Vios akan berkontribusi signifikan pada neraca perdagangan Toyota Indonesia. ''Berkontribusi terhadap peningkatan total volume ekspor tahunan Toyota Indonesia,'' kata dia dalam acara Ekspor Vios ke Timur Tengah, Karawang, Rabu (26/3) siang.
Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Perindustrian MS Hidayat, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yoshinori Katori, dan Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor Johnny Darmawan.
Managing Officer Toyota Motor Corporation Hiroyuki Fukui dalam sambutannya menyebut Indonesia berperan penting dalam kemajuan perusahaannya. Toyota Indonesia telah terbukti kualitas dan kredibilitasnya sebagai basis produksi dan suplai kendaraan multiguna seperti Kijang Innova dan Fortuner.
Sebelumnya, sejak Desember 2013 Vios telah diekspor ke Brunei Darussalam dan Singapura.