REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT, PARIS -- Daimler AG dan Nissan Motor Co bekerja sama membangun pabrik di Meksiko dengan investasu senilai 1,36 miliar dolar.
Seperti dilaporkan Reuters, Jumat (28/6), dua perusahaan itu akan membangun pabrik dengan kapasitas produksi 300 ribu unit/tahun di Aguascalientes. Di wilayah itu Nissan sudah memiliki kompleks pabrik senilai 2 miliar dolar.
Pabrik baru itu pada 2017 akan mulai meluncurkan Infinity dan setahun kemudian menghasilkan Mercedes. Infinity dan Mercedes akan memasarkan kendaraan tersebut secara global.
Sumber-sumber kepada Reuters menyebutkan Infinity akan membangun tiga model yaitu sedan, coupe dan compact crossover pengganti model QX50.
Mercedes kemungkinan akan membuat setidaknya tidak kendaraan sejenis, salah satunya adalah crossover dari MFA milik Daimler dengan platform penggerak roda depan.
Joint venture 50 : 50 di Meksiko tersebut memungkinkan Nissan menggunakan komponen dan teknologi yang selama ini digunakan Mercedes-Benz.
Sebagai timbal baliknya, Daimler mendapatkan fasilitas pabrik pertamanya untuk kendaraan kecil di Amerika Utara. Fasilitas itu akan memperkuat pabrik Daimler di Vance, Alabama.