REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANSISCO -- Di ajang pertemuan para pengembang aplikasi Google I/O di San Fransisco pekan ini, Google tidak hanya mengenalkan sistem operasiterbarunya Google L tapi juga mengenalkan layanan Android Auto. Kehadiran layanan ini bakal menandingi layanan serupa milik Apple, Apple CarPlay.
Sistem ini, dilansir Phone Arena (28/6), memungkinkan pengguna Android mengkoneksikan ponselnya ke sebuah layar di dalam kendaraannya. Dengan begitu,pengendara bisa menjalankan ponsel lewat perintah suara.
Sehingga pengemudi tetap merasa nyaman untuk berkomunikasi tanpa perlu menggenggam ponsel. Android Auto terkoneksi melalui sambungan Bluetooth.
Google memastikan tampilan layar yang sederhana demi menghindari pengalihan fokus. Google sudah menggandeng Open Otomotif Alliance yang tercatat membawahi beberapa merek kendaraan seperti Alfa Romeo dan Volvo.
Di konferensi pengembang aplikasi ini, Google bahkan memamerkan kendaraan-kendaraan yang sudah menggunakan layanan ini. Seperti Chevrolet, Audi S3, Ford dan Honda Civic.
Rencanannya bakal ada puluhan merek otomotif lain yang bakal mengadopsi Android Auto. Di antaranya Acura, Alfa Romeo, Bentley, Chrysler, Dodge, Fiat, Ford, Mazda, Subaru, Volkswagen, Renault, Maserati, Infiniti, dan Jeep.
Ikuti Whatsapp Channel Republika