REPUBLIKA.CO.ID, NEVADA -- Perusahaan mobil listrik Tesla akan membagun pabrik senilai 5 miliar dolar AS di Nevada setelah menerima paket stimulus yang sangat besar dari negara bagian Amerika itu.
Nevada mengalahkan Arizona, California, New Mexiko, dan Texas untuk memperoleh pabrik Tesla dengan menawarkan 1 miliar dolar AS kepada perusahaan itu dalam 20 tahun mendatang, terutama dalam bentuk keringanan pajak.
Sebagai imbalan, Tesla diperkirakan akan menciptakan lebih dari 22 ribu pekerjaan, termasuk 6.500 jabatan permanen di pabrik yang diberi nama “Gigafactory” itu.
Pabrik itu juga diperkirakan akan mendatangkan 100 miliar dolar AS untuk ekonomi negara bagian itu dalam 10 tahun mendatang.
Pabrik baterai tersebut adalah usaha patungan antara perusahaan raksasa electronic Jepang Panasonic dan Tesla yang berbasis di California. Keduanya berencana membuat generasi baru kendaraan listrik dengan harga yang lebih rendah sebelum 2017 dengan menggunakan baterai yang diproduksi di pabrik Nevada itu.