Ahad 01 Mar 2015 07:00 WIB

Pascatutup Pabrik, Produk GM Bakal Diimpor

Rep: c72/ Red: Dwi Murdaningsih
Suasana pabrik perakitan mobil Chevrolet Spin PT General Motors Indonesia (GMI) di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (8/5).
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Suasana pabrik perakitan mobil Chevrolet Spin PT General Motors Indonesia (GMI) di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (8/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT General Motor Indonesia (GMI) berencana akan berhenti memproduksi mobil. Meskipun demikian, GMI tetap menjaga komitmen terhadap konsumen Chevrolet di Indonesia.

Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat PT General Motors Indonesia Maria Sidabutar mengatakan konsumen Chevrolet di Indonesia tetap dapat melakukan pemesanan mobil, perawatan serta pembelian spare part. Ia mengatakan, penjualan dan pelayanan purna jual di 42 dealer Chevrolet yang tersebar di seluruh Indonesia tetap beroperasi dengan normal.

Fasilitas produksi Chevrolet yang terletak di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat mulai beroperasi pada Juli 2013, pabrik itu didirikan untuk memproduksi Chevrolet Spin. Setelah nantinya pabrik itu tidak beroperasi pada 30 Juni 2015, maka Spin akan tetap dipasarkan di Indonesia dengan mengimpor secara completelly built up (CBU).

"Nantinya semua produk kami impor," ucap Maria Sidabutar saat dihubungi, akhir pekan ini.

Beberapa produk yang dipasarkan GMI diantaranya adalah Chevrolet Aveo, Spin, Orlando dan Captiva. Ia memastikan meskipun semua produk di import secara CBU, namun GMI tetap berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan yang optimal kepada konsumen Chevrolet. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement