REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Toyota hari ini memamerkan sebuah mobil yang bisa maju sendiri di jalan raya yang menjadi terobosan terbaru dari pabrikan otomotif raksasa ini pada dunia kendaraan swakemudi.
Mobil yang dimodikasi dari Lexus GS ini menggunakan sensor canggih untuk menavigasi jalanan, marka jalan, dan menyalip kendaraan lain.
Toyota berharap mobil lain serupa itu bisa tersedia di pasar dalam lima tahun ke depan ketika Tokyo menjadi tuan rumah Olimpiade.
"Kami berharap ini beroperasi pada 2020, tahun ketika Tokyo menjadi tuan rumah Olimpiade," kata Yoshida Moritaka, kepala keamanan teknologi Toyota, kepada wartawan.
Pada penampilan terbarunya, mobil ini hanya digeser ke mode otomatis penuh begitu kendaraan masuk jalanan yang kurang ramai dan melewati sebuah sensor.
"Mobil yang kita lihat di sini mampu mengemudi secara independen (tanpa sopir) dari pintu masuk jalan tol sampai pintu ke luar," kata Moritaka.
Toyota berharap teknologi saat ini suatu hari akan mampu menghasilkan mobil yang sepenuhnya swakemudi, selain bisa mengurangi kecelakaan dan kemacetan.
Toyota dianggap agak terlambat merancang mobil swakemudi, namun bulan lalu mengumumkan rencana membenamkan dana 50 juta dolar AS untuk membuat kecerdasan buatan pada mobil-mobilnya.
Penelitian bersama dengan Universitas Stanford dan Institut Teknologi Massachusetts akan berlangsung sampai lima tahun ke depan, kata Toyota Motor Corporation.