REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Oktober menjadi bulan yang berjaya bagi Mercedes. Mercedez Benz Daimler sebagai merek high end mengalami peningkatan penjualan bersih di Cina mencapai 13 persen. Pada bulan Oktober, mobil ini terjual 165.706 unit.

Dilansir dari Inaautonews, keberhasilan tersebut salah satunya dipicu oleh pengenalan dua model baru, ForTwo dan forfour. Prestasi perusahaan mobil asal Jerman itu meluas akibat SUV kelas menengah yaitu seri GLK.

Kepala penjualan Mercedes, Ola Kaellenius, menyatakan penjualan di Cina sudah melampaui target. "SUV kami sangat populer di sana, setengah dari semua mobil yang dijual tahun ini telah pergi ke konsumen di Cina. Kami berharap pertumbuhan akan lebih kuat lagi," kata dia.

Bukan hanya di Cina, perusahaan juga melakukan peningkatan yang baik di seluruh dunia. Ada sekitar 659.106 unit terjual di Eropa dalam 10 bulan pertama tahun 2015. Sebagian didorong oleh peluncuran GLC.

Pasar utama di benua itu adalah Jerman dengan penjualan mencapai 24.227 unit kendaraan pada bulan lalu, naik sekitar 1,9 persen, Spanyol naik sekitar 29,4 persen, serta Rusia dan Swiss. Penjualan di Italia juga telah meningkat secara signifikan mencapai angka 25 persen.

Di wilayah Amerika Utara, sekitar 320.186 unit terjual dari bulan Januari hingga Oktober meningkat 7,9 persen dengan 278.842 berasal dari penjualan di Amerika Serikat. Begitupun di wilayah Asia-Pasifik, dengan total penjualan 497.914 mobil di 10 bulan pertama. Terlepas dari keberhasilan besar di Cina, Mercedes juga diklaim sebagai pemimpin pasar di Jepang, Korea Selatan dan Taiwan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika