REPUBLIKA.CO.ID, Ford telah memutuskan untuk bergabung dengan daftar produsen mobil yang menghentikan Takata sebagai pemasok airbag mereka. Ahlasil keputusan ini bisa mendorong Takata ke dalam krisis yang lebih dalam.

Dilansir dari Ina Auto News, Ford telah dipaksa untuk menarik kembali sekitar 1.509.535 unit mobil yang dilengkapi dengan inflators airbag Takata yang bermasalah. Ford telah memutuskan untuk tidak menggunakan amonium nitrat inflators dari Takata lagi untuk mobil masa depan, truk atau SUV mereka yang sedang dalam pengembangan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh juru bicara perusahaan Kelli Felker.

Setelah Honda, Toyota dan Nissan, Ford adalah produsen mobil keempat yang memutuskan untuk tidak menggunakan airbag dari pemasok ini, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk membeli produk lainnya dari Takata.

Masalah ini menjadi semakin serius dikarenakan The New York Times telah menerbitkan sebuah laporan yang menunjukkan bahwa Takata mengetahui masalah airbag tersebut sejak tahun 2004. Namun menurut surat kabar tersebut, Takata bukannya memberitahukan pihak berwenang dan mencoba untuk menemukan solusi yang tepat, tapi para petinggi Takata justru memerintahkan para insinyur untuk menghancurkan data dan membuang bukti fisik.

Ikuti Whatsapp Channel Republika