Pada ajang test drive kali ini, ROL merasakan sensasi di belakang setir Innova tipe Q diesel dengan transmisi manual lima percepatan. Getaran khas kendaraan diesel memang masih terasa, khususnya di bagian tuas persneling. Namun, Toyota berhasil membuat getaran tersebut menjadi jauh lebih halus dan suara yang masuk ke kabin juga sudah cukup minim. 

Kejutan justru terasa ketika mulai menginjak pedal gas. Teknologi VNT (Variable Nozzle Turbo) dan Intercooler terbukti memberikan perubahan besar. Pengendara langsung bisa merasakan tenaga dan akselerasi yang mumpuni meskipun masih di putaran rendah. Padahal, mesin yang digunakan, yaitu 2GD FTV 4 silinder segaris, 16 katup, DOHC, berkapasitas 2.400 cc, lebih kecil dibanding generasi sebelumnya yang mencapai 2.500 cc.

Kondisi jalan Pantai Lovina menuju Danau Batur yang naik turun dan penuh dengan tikungan tajam bisa dihadapi dengan mudah mengingat jantung mekanis tersebut memiliki letupan tenaga sebesar 147 Tk pada putaran 3.400 rpm dengan torsi 342 Nm pada 1.200-2.800 rpm. Malah, dalam banyak kesempatan, tanjakan tajam di kawasan perbukitan tersebut cukup diatasi dengan gigi tiga.