REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski penampilannya sudah banyak dijumpai di media massa, namun sosok All New Pajero tetap menjadi suatu yang menarik. Khususnya bagi para pecinta kendaraan sport utility vehicle (SUV).
Reputasi Pajero sebagai legenda reli Paris Dakar tetap menjadi nilai jual yang menjanjikan. Tak pelak sejak diperkenalkan 2009 silam penjualan SUV andalan PT Kramayudha Tiga Berlian Motors (KTB) ini sudah mencapai 76 ribu unit.
"Kita sudah menguasai 55 persen pangsa pasar SUV di kelasnya," kata Imam C Cahya, Head of Sales Group Mitsubishi Motors Corp. Marketing Division, Kamis (20/1) disela kegiatan driving impression.
Imam mengakui meski penjualan kendaraan bermotor secara umum masih belum memuaskan, namun penjualan SUV sekelas Pajero cukup menggembirakan. Di Thailand, All New Pajero mampu terjual hingga 1500 unit.
Diharapkan pada semester kedua tahun ini, penjualannya akan meningkat seperti kendaraan jenis low multi purpose vehicle (MPV) yang laris manis di pasar tanah air.
Sosok terbaru Pajero sudah mengalami banyak pembenahan, meski tidak mengurangi kesan sporty yang menjadi ciri khasnya. Mulai dari mesin, interior, eksterior, keamanan dan keselamatan hingga sarana pendukung lainnya.
All New Pajero yang menggunakan trasmisi otomatis sudah dilengkapi dengan delapan tingkat kecepatan. Bahkan Tipe Dakar, kemampuan mesinya sudah mampu menghasilkan tenaga 181 tenaga kuda, lebih besar dari pendahulunya yang hanya 178 tenaga kuda.
PT KTB menawarkan All New Pajero terdiri dari empat tipe. Tipe Dakar 4×4, 4×2 tipe exceed 4×2 dengan transmisi otomatis, serta tipe GLX 4×2 dengan transmisi manual. Sampai kini pihak PT KTB belum bersedia mengumumkan harga Pajero andalanya tersebut.
Namun, Pajero dengan sejumlah perubahan yang besar, diharapkan mampu merebut pasar premium SUV di atasnya. "Kita berharap bisa masuk premium SUV," kata Imam.