REPUBLIKA.CO.ID, COVENTRY -- Seolah tak ingin tertinggal dalam menikmati kue pasar kendaraan SUV dan crossover yang melanda sejumlah negara saat ini, Jaguar Land Rover (JLR) tidak lama lagi akan merilis crossover terbarunya, F Pace.
Andy Goss, Direktur Pemasaran Global JLR, Kamis (3/3) memprediksi kehadiran F Pace akan kian memperkuat posisi JLR sebagai produsen otomotif kelas premium. Salah satu keunggulan Crossover andalan JLR ini adalah posisi duduk pengemudi yang sedikit lebih tinggi.
Saat ini produk SUV kelas menengah maupun premium menjadi favorit konsumen di berbagai negara. Meski diakui masih ada pasar yang menyukai kendaraan jenis sedan.
Bagi merek Jaguar, ini adalah segmen terbaru yang akan mendukung penjualan produk Land Rover. "Land Rover adalah produk global, dan banyak orang ingin melihatnya dimanapun," kata Goss.
Sejauh ini merek Jaguar belum sekuat Land Rover, karena belum ada portfolio produk yang mampu mengangkat merek ini. Secara komersial, F-Pace Jaguar merupakan produk unggulan sejak E Type. Peluncuran F-Pace diperkirakan akan bersamaan dengan baby Jaguar, model XE dan XF.
Sejak 2009 saham JLR telah dimiliki grup otomotif Tata asal India yang membelinya seharga 2,3 miliar dolar AS dari Ford. Sepanjang tahun 2015, JLR telah menjual 487 ribu unit kendaraan, atau dua kali dari jumlah yang dijual pada tahun 2009.
Namun, untuk tahun 2016 ini Goss masih enggan memberikan angka pastinya. Penjualan Jaguar akan lebih bagus bila mencapai angka diatas 100 ribu.