Rabu 27 Apr 2016 23:24 WIB

Presdir Baru, Nissan Ingin Masuk ke Segmen Baru

Antonio Zara
Foto: NMI
Antonio Zara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memiliki puncuk pimpinan baru, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) juga menyiapkan serangkaian strategi untuk meningkatkan penetrasi di pasar nasional. Beberapa rencana yang disiapkan antara lain keinginan untuk meluncurkan produk yang dapat menarik minat masyarakat dan masuk ke segmen baru.

"Kami memiliki rencana kerja yang solid untuk Nissan dan Datsun di Indonesia. Akan ada berbagai produk baru yang menarik, rencana untuk memasuki segmen baru, juga meningkatkan jaringan serta layanan kami pada pelanggan," kata Zara di Jakarta, Rabu (27/4).

Tahun ini, kata dia, NMI tidak akan meluncurkan produk dengan perubahan yang signifikan. Karena pada 2016, perusahaan pemegang merek Nissan, Datsun, dan Infiniti itu berniat untuk merapikan diri dan melakukan persiapan.

Pengenalan produk dan segmen baru akan dilakukan pada tahun-tahun mendatang hingga 2018. Meskipun tak disebutkan kapan pastinya langkah itu akan dilaksanakan.

"Tahun ini kami berencana untuk membangun fondasi untuk peningkatan pendapatan yang akan terjadi pada masa-masa mendatang. Misalnya kami akan memperbaiki merek dan meningkatkan jaringan serta layanan," tambah pria yang lebih akrab disapa dengan panggilan Toti tersebut.

Pada 2015, lanjut Toti, Nissan memiliki pangsa pasar sebesar tiga persen di Indonesia. Angka itu diharapkan dapat bertumbuh menjadi delapan persen pada 2018, sesuai dengan target penguasaan pasar Nissan secara global.

Sementara itu, untuk Datsun juga diharapkan dapat ikut bertumbuh. Yakni, dari 19 persen dari pasar mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) pada 2015, menjadi lebih dari 20 persen pada 2018.

"Saya baru dua pekan ada di Indonesia. Karenanya, saya baru bisa melakukan pendekatan kepada Nissan dan Datsun. Untuk Infiniti, tentunya kami akan memperbaiki kinerjanya di Indonesia. Namun saat ini saya masih fokus di Nissan dan Datsun," tambah pria kelahiran 15 Oktober 1966 tersebut..

Untuk produk dan segmen baru, Toti juga belum banyak berbicara. Hanya saja ia memastikan akan menghadirkan produk-produk Nismo. "Untuk harga, yang pasti kami akan kompetitif, tapi bukan berarti kami harga yang murah," tambahnya.

NMI, lanjut dia, juga memiliki rencana untuk memisahkan jaringan penjualan dan servis Datsun dan Nissan, khususnya di kota-kota besar. Hal ini dilakukan sebagai strategi untuk tetap mempertahankan merek Nissan sehingga tidak kemudian malah dikalahkan oleh Datsun.  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement