REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), memperkenalkan versi penyegaran city car andalan mereka Mirage, di Jakarta belum lama ini.
KTB membidik New Mirage bisa mencatatkan penjualan sebanyak 400 unit per bulan atau secara keseluruhan 5.000 unit hingga akhir tahun fiskal 2016 atau Maret 2017.
"Target penjualan untuk New Mirage ini 5.000 unit atau kalau dibagi per bulan sekira 400 unit," kata Kepala Grup Penjualan MMC KTB Imam Choeru Cahya.
Dengan target penjualan tersebut, KTB membidik kenaikan pangsa pasar Mirage di segmen city car A bisa mencapai 18 persen.
Mirage yang pertama kali diluncurkan di Indonesia pada 2012 silam telah memiliki populasi sebanyak 22.721 unit dan pangsa pasarnya naik ke angka 17,4 persen di segmen city car A pada pasar otomotif domestik 2015.
Dari target penjualan 5.000 unit tersebut, KTB memperkirakan sebaran New Mirage tidak akan berbeda jauh dibandingkan Mirage versi sebelumnya yakni 65 persen di wilayah penjualan Jawa-Bali, 20 persen Sumatera dan 15 persen Kalimantan-Sulawesi.
Sementara dari tiga varian yang tersedia, Exceed dan GLX berbagi pangsa 35 persen, sisanya 30 persen dimiliki oleh varian GLS.
KTB belum mengumumkan harga resmi New Mirage yang diperkirakan berkisar Rp175 juta hingga Rp195 juta, dan bakal diungkap pada ajang otomotif akbar Gaikindo Indonesia International Auto Show 2016.
Selain menjadi momentum pengungkapan harga, New Mirage juga mulai bisa dipesan pada GIIAS 2016. Imam mengatakan diperkirakan pada September 2016, pelanggan sudah bisa menerima New Mirage di garasi rumah masing-masing.
"Kami berusaha mengirimkan ke jaringan diler pada akhir Agustus, jadi sejak dibuka pemesanan itu, kurang lebih konsumen menerima New Mirage di tangan mereka sekira September," kata Imam.