REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Otoritas transportasi Paris menggelar uji coba perdana untuk minibus dengan kemudi otomatis. Dengan harapan bahwa rute reguler untuk kendaraan berteknologi tinggi itu bisa dibuka dan berjalan dalam waktu dua tahun.
Minibus bertenaga listrik dengan kemudi otomatis EZ10, bisa mengangkut hingga 12 penumpang. Kendaraan tersebut juga sudah diuji di sirkuit tertutup di Jepang, Singapura dan di California dan dites di jalan di Helsinki.
Mobil tersebut, yang dibuat oleh perusahaan berteknologi tinggi Prancis Easymile, melaju di sepanjang sirkuit khusus di Paris di sebuah jalan di dekat Sungai Seine. Bus akan melaju dengan kecepatan 25 kilometer per jam. Untuk RATP, otoritas transportasi untuk wilayah Paris, ini adalah permulaan dari serangkaian uji coba yang dilakukan.
Uji coba kedua akan digelar di ibu kota Prancis sebelum akhir tahun ini. "Kendaraan dengan kemudi otomatis membuka peluang bagi layanan baru, terutama di daerah yang tidak terlalu padat penduduknya," kata presiden RATP Elisabeth Borne dalam sebuah pernyataan, seperti dilaporkan AFP Senin (26/9).