Rabu 28 Dec 2016 15:50 WIB

Penjualan Toyota Kemungkinan Bisa Jatuh dari Pasar Global

Rep: Rossi Handayani/ Red: Winda Destiana Putri
Toyota
Toyota

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Toyota Motor Corp, yang menjadi produsen mobil terbesar di dunia, dalam hal penjualan selama empat tahun terakhir berada di puncaknya. Namun, Volkswagen dalam 11 bulan sampai November, telah melebihi performa dari Toyota.

Dilansir Japan Times Rabu (28/12), pada periode 11 bulan, penjualan di seluruh dunia untuk merek Toyota naik 0,1 persen, dari tahun sebelumnya menjadi 9.219.000 unit. Sementara dari mobil Jerman meningkat 3,1 persen menjadi 9.379.000 unit.

Penjualan Volkswagen meningkat secara signifikan di pasar Cina. Sedangkan Toyota sedikit melemah di Amerika Serikat, yang menjadi salah satu pasar utamanya.

Pada November, penjualan grup Toyota tumbuh 2,2 persen dari tahun sebelumnya menjadi 873 ribu unit. Kemudian didukung oleh penjualan yang kuat dari mobil hybrid Prius di Jepang dan Eropa. Sementara itu, penjualan Volkswagen melonjak 7,9 persen menjadi 899 ribu unit, didorong oleh lonjakan 13,6 persen dalam pasar Cina.

Produksi dalam negeri Toyota tumbuh 2,2 persen pada November dari tahun sebelumnya menjadi 275 ribu unit. Selain itu, produksi di luar Jepang membengkak 10,1 persen menjadi 538 ribu unit, dan ekspor turun 2,4 persen menjadi 159 ribu unit.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement