REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Baru-baru ini Fiat Chrysler Automobiles (FCA) tengah diselidiki oleh Badan Keselamatan Berkendara Jalan Raya Nasional (NHTSA) karena kasus bergesernya mobil ketika diparkirkan. Kasus serupa juga ternyata dialami oleh Jaguar Land Rover (JLR).
Dilansir Carscoops, Selasa (3/1), NHTSA memutuskan investigasi ini berdasarkan tujuh laporan yang diterimanya. Tujuh laporan itu menyebutkan, JLR ditemukan berjalan sendiri ketika diparkirkan, mskipun kasus ini tidak menyebabkan pagar parkiran rusak atau tertabrak.
Lima insiden dilaporkan telah mengakibatkan sejumlah orang mengalami luka-luka. Salah satunya, korban terjepit di antara kendaraan dan dinding garasi. Dari kasus ini, NHTSA pun mulai melakukan inversigasi pada 16 Desember lalu terhadap Jaguar XF 2013 dan Ranger Rover Evoque 2012-12. Investigasi akan melibatkan 39 ribu kendaraan dengan jenis tersebut.
Di samping itu, JLR juga akan dipanggil atas masalah suspensi pada 2016-17 Land Rover Discovery Sport dan Evoque. Hal ini berdasarkan laporan adanya 220 kendaraan yang membutuhkan perubahan pada kontrol pengencang lengan.