Jumat 22 Dec 2017 13:30 WIB

Xpander Segera Diekspor ke Filipina

Rep: Rossi Handayani/ Red: Winda Destiana Putri
Pekerja tengah merakit Mitsubishi Xpander di pabrik Mitsubishi Motors Cikarang, Bekasi, Selasa (3/10).
Foto: Republika/ Yogi Ardhi
Pekerja tengah merakit Mitsubishi Xpander di pabrik Mitsubishi Motors Cikarang, Bekasi, Selasa (3/10).

REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA -- Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) telah meluncurkan Mitsubishi Xpander pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Di tahun depan, Xpander akan mulai diekspor ke negara-negara ASEAN, salah satunya adalah Filipina.

"Ekspor rencananya semester pertama 2018, dan kemungkinan Filipina akan menjadi negara tujuan awal," kata Head of Public Relations Department PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Intan Vidiasari, Kamis (21/12).

Pada tahun ini Mitsubishi telah mencapai pertumbuhan yang cukup baik, dengan retail sales meningkat sekitar 12 persen. Pada segmen Light Commercial Vehicle (LCV), Mitsubishi tumbuh sekitar 2,1 persen, sedangkan untuk segmen kendaraan penumpang naik sekitar 29 persen.

"Tidak dapat dipungkiri bahwa Xpander memberikan kontribusi yang baik untuk total penjualan Mitsubishi Motors di Indonesia dari Januari hingga November 2017," ujar Intan.

Mitsubishi berharap, agar pada tahun mendatang mereka dapat mempertahankan, dan meningkatkan market share dari line-up kendaraan penumpang. Selain itu juga meningkatkan loyalitas konsumen terhadap brand Mitsubishi Motors.

Dari segi keluaran produk baru di tahun depan, Intan mengatakan, Mitsubishi masih fokus pada Xpander. MMKSI akan konsentrasi pada penjualan Xpander untuk memenuhi pasar domestik, serta memulai ekspor ke negara-negara ASEAN.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya