Rabu 29 Aug 2018 00:42 WIB

Toyota Investasi 500 Juta Dolar AS untuk Uber

Kedua perusahaan berencana mengembangkan mobil otonom.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Gita Amanda
Logo Toyota
Logo Toyota

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Perusahaan pembuat mobil asal Jepang, Toyota, akan menginvestasikan 500 juta dolar Amerika Serikat (AS) untuk perusahaan transportasi rintisan, Uber. Kedua perusahaan berencana mengembangkan mobil otonom.

Dilansir di BBC, Selasa (28/8), Toyota mengatakan kerja sama akan melibatkan produksi massal kendaraan otonom. Kendaraan-kendaran tersebut nantinya akan digunakan di jaringan Uber.

Kerja sama ini dipandang sebagai cara bagi kedua perusahaan bersaing di pasar mobil tanpa pengemudi yang kompetitif. Dengan kesepakatan ini valuasi Uber sekitar 72 miliar dolar AS.

Baik Toyota maupu Uber akan memadukan teknologi mobil otonom dari masing-masing perusahaan dan diintegrasikan ke dalam satu kendaraan yang dibuat khusus. Kendaraan ini akan dibuat seperti Toyota Sienna Minivan dengan uji coba percontohan pada 2021.

"Perjanjian dan investasi ini menandai tonggak penting dalam transformasi kami menjadi perusahaan mobilitas," ujar Wakil Presiden Eksekutif Toyota Motor Corporation, Shigeki Tomoyama.

Uber sebelumnya pernah memiliki pengalaman buruk dengan mobil otonom. Yakni setelah uji coba mobil otonomnya mengalami kecelakaan fatal di Tempe, Arizona, Maret lalu. Sejak itu, perusahaan menarik mobil tersebut dan menutup oprasionalnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement