Kamis 08 Nov 2018 12:28 WIB

Hyundai Investasi 250 Juta Dolar AS di Grab

Hyundai sebelumnya tak pernah melakukan kemitraan dengan perusahaan teknologi

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Logo Hyundai. Ilustrasi
Foto: Pixabay
Logo Hyundai. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Hyundai Motor kian meningkatkan sahamnya di pasar teknologi otomotif Asia Tenggara. Perusahaan Korea Selatan itu berinvestasi 250 juta dolar AS di Grab yang berbasis di Singapura.

Hyundai menjalin kemitraan dengan Grab bersama perusahaan afiliasinya, Kia. Kolaborasi itu salah satunya diwujudkan dengan peluncuran serangkaian kendaraan listrik di seluruh Asia Tenggara mulai 2019.

Investasi tersebut tercatat sebagai yang terbesar saat ini di antara perusahaan otomotif Korea Selatan. Bagi Grab, suntikan dana itu pun merupakan terbesar kedua usai penggalangan dana Januari silam.

Secara historis, Hyundai sebenarnya cenderung menghindari kemitraan sejenis. Perusahaan lebih memilih mengembangkan teknologinya sendiri tanpa afiliasi dengan pihak lain.

Keputusan berbeda agaknya diambil setelah hasil keuangan yang mengecewakan pada perempat tahun kedua 2018. Laba bersih Hyundai jauh dari prediksi akibat perlambatan penjualan di AS dan Cina.

"Sebagai penghubung konsumen yang tumbuh paling cepat di dunia, Asia Tenggara adalah pasar berkembang yang sangat besar untuk kendaraan listrik," kata Dr Youngcho Chi, Chief Innovation Officer Hyundai Motor.

Perusahaan juga hendak bekerja dengan pemerintah lokal dan pemain infrastruktur setempat. Tujuannya, meningkatkan akses ke stasiun pengisian daya di wilayah tersebut, dikutip dari laman Telegraph.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement