REPUBLIKA.CO.ID, DETROIT -- Perusahaan produsen mobil asal Amerika Serikat (AS), Ford telah membuat Mustang versi listrik yang lengkap dengan six-speed manual gearbox. Meski demikian, produk ini hanya akan dibuat satu kali untuk diluncurkan dalam pameran dagang Speciality Market Association (SEMA) tahun ini, yang akan diselenggarakan di Las Vegas.
Ford menyebut mobil ini sebagai Mustang Lithium, dengan desain berwarna abu-abu muda, serta memiliki bagian biru elektrik. Mobil ini juga dapat menarik energi yang cukup dari baterai 800 volt untuk menghasilkan lebih dari 900 tenaga kuda.
Meski demikian, Ford tidak membagikan lebih rinci mengenai spesifikasi lain yang ada di mustang Lithium. Diantaranya seperti kisaran atau ukuran baterai, diyakini karena ini hanyalah prototipe.
Fitur layar sentuh 10,4 inci yang berorientasi vertikal di bagian dashboard Mustang Lithium disebut mirip dengan apa yang pernah Ford lakukan dengan 2020 Explorer. Transmisi manual bukan untuk semua orang, tetapi banyak orang yang masih menyukainya.
Kendaraan listrik memiliki kecenderungan menjadi single-gear affairs atau yang berarti tidak membutuhkan manual atau automatic shifthing. Tetapi, ini bukan berarti Anda tidak bisa mendesai mobil yang menggabungkan torsi instan kendaraan listrik dengan gearbox.
Dilansir melalui The Verge, Kamis (7/11), SEMA adalah ajang di mana terdapat banyak prototipe dan konsep futuristik lahir. Seperti pada tahun lalu, mobil listrik Chevy Camaro diluncurkan dan lebih jauh pada 2015, ada limusin truk dari Toyota.
Ford Mustang Lithium menjadi peluncuran pertama kendaraan listrik dari perusahaan mobil yang didirikan oleh Henry Ford itu. Selama ini, Mustang dikenal terinspirasi dari SUV dan nama kode Mach E.
Nantinya, orang-orang dapat membayangkan Mustang yang serba listrik dengan sebuah tranmisi manual menjadi hal yang unik dan terbatas. Ini semakin mendorong keuntungan miliaran dolar untuk kendaraan listrik, bahkan meski ini masih akan menjadi sebuah barang impian.