REPUBLIKA.CO.ID, TORRANCE -- Untuk mendemonstrasikan teknologi baru sekaligus mewujudkan visi Honda untuk meningkatkan potensi kehidupan melalui mobilitas, Honda menampilkan rangkaian teknologi berkonsep Connected, Autonomous, Shared and Electric (CASE) di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2020. Lewat program Honda Xcelerator, pabrikan Jepang itu memperkenalkan beberapa teknologi terbaru, termasuk diantaranya adalah SAFE SWARM yang kini sedang diuji di Ohio, Amerika Serikat.
Berdasar keterangan pers kepada Republika pada Jumat (10/1), beberapa teknologi yang dipamerkan dalam pameran yang digelar di Las Vegas Convention Center pada 7 hingga 10 Januari 2020 itu di antaranya adalah Honda Augmented Driving Concept.
Di masa depan, lewat konsep itu, Honda percaya masyarakat dapat menikmati mobilitas dengan cara-cara baru yang membebaskan mereka dari kewajiban untuk menyetir. Pada saat yang sama, pengendara tetap dapat menikmati emosi dan sensasi layaknya sedang berkendara.
Teknologi Honda Augmented Driving Concept ini diklaim mampu menampilkan transisi dari teknologi otonom ke semi-otonom. Sistem otonom yang dihadirkan pun selalu siaga untuk mengambil alih kendaraan saat diperlukan. Karena, mode berkendara dapat berubah secara otomatis melalui sebuah switch, dengan lebih dari delapan mode berkendara yang tersedia mulai dari mode full-autonomous hingga mode semi-autonomous.
Untuk mendukung hal itu, beberapa sensor diletakkan didalam kendaraan untuk merespon keinginan pengguna yang ingin berganti mode berkendara, sehingga menciptakan pengalaman berkendara yang intuitif.
Dengan setir yang telah disempurnakan, Honda Augmented Driving Concept menawarkan cara baru dalam berkendara. Dengan menepuk setir sebanyak dua kali, kendaraan akan melaju. Apabila setir ditarik, kendaraan akan melamban dan apabila setir didorong, kendaraan akan melaju lebih kencang.
Selain itu, teknologi lain yang juga diboyong adalah teknologi Honda Mobility VR Experience. Lewat terobosan ini, Honda akan menampilkan simulasi teknologi untuk tahun 2035 dengan kendaraan yang sepenuhnya otonom, serta menampilkan kendaraan berteknologi otonom dengan sistem sharing dan infrastuktur mobilitas di udara.
Dalam demonstrasi tersebut, pengunjung dapat merasakan pengalaman di masa depan dengan sistem V2X yang memberikan navigasi sepanjang berkendara, merasakan Autonomous Shared Mobility Pod, serta merasakan sensasi lepas landas dan pendaratan dengan helikopter canggih.
Selanjutnya, Honda juga unjuk gigi lewat teknologi SAFE SWARM. Menggunakan teknologi V2X, Honda SAFE SWARM memungkinkan kendaraan untuk berkomunikasi dengan kendaraan lain di sekitarnya dan saling berbagi informasi mengenai lokasi dan tingkat kecepatan.
Dengan menggunakan informasi tersebut, serta didukung sensor pada mobil, pengendara maupun kendaraan dapat memperkirakan rute atau tindakan yang paling aman untuk mencegah kecelakaan dan mengurangi kemacetan lalu lintas. Selama beberapa tahun, Honda telah menguji teknologi SAFE SWARM di Honda R&D Center di Ohio, dan akan menampilkan perkembangan teknologinya sebagai pendamping pengemudi saat berkendara.