REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Toyota Motor Corp mengumumkan bahwa mereka memindahkan produksi kendaraan niaga Tacoma Pick Up dari Amerika Serikat ke Meksiko. Toyota mengalihkan produksi Sequoia ke Texas, sementara pabrik Texas akan menyudahi produksi Tacoma pada akhir 2021 kemudian dipindahkan ke Meksiko.
Dilansir Reuters pada Ahad, (19/1), Toyota sudah memproduksi Tacoma di pabrik di Meksiko sejak 2004. Pada bulan lalu, pabrik Guanajuato juga sudah mulai merakit Toyota Tacoma.
Toyota mengatakan, kapasitas produksi Tacoma di Meksiko sekitar 266.000 per tahun. Tahun lalu, pembuat mobil itu menjual 249.000 unit Tacoma di Amerika Serikat, atau naik 1,3 persen.
Toyota mengatakan langkah itu dilakukan demi meningkatkan kecepatan operasional, daya saing dan transformasi di pabrik perakitan kendaraan Amerika Utara berdasarkan platform dan arsitektur umum.
Pabrikan berlogo tiga elips itu berkomitmen menyelesaikan investasi senilai 1,3 miliar dolar AS untuk modernisasi pabrik di Indiana. Toyota memastikan tidak ada pengurangan tenaga kerja atas rencana itu.
Selain itu, raksasa otomotif Jepang itu juga akan menutup produksi Toyota Sequoia di pabrik Indiana pada 2022 karena pabrik itu akan fokus menggarap mobil berjenis minivan.