REPUBLIKA.CO.ID,DENPASAR--Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) menargetkan penjualan produk terbaru sepeda motor pabrikan Jepang, Jupiter Z1, sebanyak 400 unit setiap bulannya di wilayah Bali.
"Kami yakin target tersebut dapat tercapai karena memiliki teknologi yang menghemat pengguna bahan bakar minyak sebesar 20 persen," kata Koordinator Marketing YMKI Direct Distribution System (DDS) Bali, Andreas Tjahyadi, di sela-sela perkenalan produk tersebut di Jimbaran, Bali, Sabtu.
Jumlah target penjualan sebanyak itu diperkirakan 10 persen dari raihan pemasaran yang harus terwujud secara nasional, yakni 20.000 unit, katanya.
Ia menjelaskan target untuk wilayah Pulau Dewata tersebut berdasarkan perhitungan yang matang dari berbagai faktor. "Salah satu faktor pertimbangan yang terpenting di wilayah ini permintaan terbanyak adalah masih sepeda motor jenis automatic, sedangkan tipe bebek tidak terlalu besar," ujarnya.
Andreas memperkirakan pada akhir Juli 2012 produk tersebut sudah tersedia di berbagai dealer Yamaha yang ada di seluruh Pulau Dewata.
Sampai sekarang, kata dia, sudah ada beberapa inden sepeda motor tersebut. Namun, jumlah belum dapat diketahui secara pasti. "Kami kira produk 'fuel injection' sangat signifikan penjualannya dan mendongkrak pemasaran dengan baik," ucap Andreas.
Penjualan produk tersebut untuk jenis sepeda motor automatic cukup besar bahkan sudah terjual sebanyak 1.500 unit dalam kurun waktu beberapa bulan.
Sebelumnya, sejumlah warga, pemilik dealer, dan wartawan mencoba ketangguhan Jupiter Z1 di sirkuit Garuda Wisnu Kencana. Uji sepeda motor tersebut mendapat respons yang baik dari para penggunanya, mulai dari ketangguhan mesin sampai kemampuan manuver yang cukup baik.
Sementara itu, Koordinator Service PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) DDS Bali Kadek Suma Adnyana mengatakan, untuk wilayah Pulau Dewata, tidak ada kegiatan mudik bareng yang diselenggarakan pihaknya menyambut Lebaran.
"Kami hanya menyiapkan bengkel jaga sambut Lebaran selama 10 hari, 15--23 Agustus 2012. Berada di Kabupaten Tabanan dan Negara," katanya.